Saya akan share ke temen-temen semua buku yang saya baca di tahun 2019, dan sedikit resensinya. sebelum lanjut baca, baiknya baca artikel sy yang ini dulu ya: Tips Konsisten Baca Buku
Buku yang Ghani Rozaqi baca di tahun 2019 |
25 halaman per hari
atau
1.5 buku per bulan
saya baru konsisten baca buku 70 halaman per hari itu kira2 dari 4 bulan yang lalu, dan target saya di 2020 adalah 100 halaman per hari.
berikut beberapa resensi buku yang saya rasa patut saya share:
Toyota Way dan yang lainnya |
The Toyota Way - Jeffrey A Liker - Erlangga
Ini adalah buku terbaik yang saya baca di tahun 2019, buku ini menyajikan bagaimana kita mengelola perusahaan dengan lean atau ramping. Karena qodarallah ini menjadi solusi bisnis saya di tahun 2019. Buku ini saya baca berulang-ulang, dan saya buatkan juga resumenya. Dan juga buku ini jadi referensi saya untuk menyelesaikan Thesis MBA ITB sy. Sebenernya buku ini sudah direkomendasikan sejak 2013 oleh kawan saya co-founder nya Brodo, tapi waktu itu saya belum fulltime bisnis, jadinya baru dibaca tahun 2019 deh.
The 4 Hour Workweek - Timothy Ferriss - Gagasmedia
Buku ini keren banget, mengajarkan kita bagaimana bekerja hanya 4 jam saja dalam seminggu. Bagaimana kita tidak menaruh diri kita di jalur komando, tapi perusahaan tetap masih bisa berjalan normal. Sayangnya menurut saya buku ini hanya cocok buat pebisnis, jadi kalau karyawan baca ini bakal susah menerapkannya.The 7 Habits of Highly Effective People - Stephen R. Covey - Binarupa Aksara
Sebenernya buku rasanya pernah saya baca waktu mahasiswa S1 dulu, tapi saya baca lagi aja karena di 2019 ini saya merasa sangat sibuk sekali (bisnis, kuliah S2, punya anak 2, istri 1 :p). Silahkan googling sendiri untuk isi dari buku ini, sudah sangat banyak orang yang mengulas. Yang paling melekat di saya, adalah bagaimana kita menentukan prioritas. Dan orang yang efektif itu menempatkan prioritas di kuadran 2, dengan cara kerja yang konsisten.
kuadran 2 apaan? nah ini, kuadran skala prioritas:
- kuadran 1: Penting, mendesak
- kuadran 2: Penting tidak, mendesak
- kuadran 3: Tidak penting, mendesak
- kuadran 4: Tdak penting, tidak mendesak
sejarah khulafah rasyidin series, Prof DR. Ali Muhammad Ash Salaby - Ummul Qura
buku sejarah islam / sirah nabawiyah |
Dulu saya suka baca novel, buku Angel & Demon dan Davinci Code karangan Dan Brown, saya lahap masing-masing hanya 1-2 hari saja.. Tapi lama kelamaan saya mikir, mungkin saya itu sukan dengan cerita, sayang sekali waktu dihabiskan untuk baca cerita yang fiktif, mending baca cerita kisah nyata. Jadinya saya suka baca sejarah, khususnya sejarah sirah nabawiyah.
Buku ini berseri, ada 5 buku: Abu Bakar, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Hasan bin Ali bin Abi Thalib, Muawiyah bin Abu Sofyan. Kelimanya adalah khalifah Nabi Muhammad S.A.W.
Buku ini tebel tebel, dan sangat komperhensif. Tapi sayang banyak kekurangannya:
- bahasa yang aneh, mungkin karena terjemahannya kurang pas
- konteks yang sama sering diulang-ulang, apalagi kalau lintas buku
- banyak typo
Sejarah Umat Islam - Buya Hamka - Gema Insani
Buku ini tidak terlalu tebal, hanya 683 halaman, meringkas semua sejarah-sejarah penting dari lahirnya Nabi Muhammad SAW, sampai terbentuknya NU dan Muhammadiyah di Indonesia. Bahasanya pun lugas jelas ringkas padat. Jadi kalau hanya ingin mau tau sejarah Islam hanya permukaannya saja, buku ini sangat cocok. Namun hati-hati, karena isi buku ini sedikit sekali mengutip Qur'an / hadits / karya ilmiah islam lainnya, maka keshahihan buku ini perlu dipertanyakan
buku lainnya
- Hukum Ekonomi Syariah - DR. MARDANI - Relika Aditama
- Manajemen Bisnis Syariah - Refika Aditama
- Sejarah Muhammadiyah 1 & 2 - Abu Mujahid - Toobagus
- Sejarah Nu - Abh Mujahid - Toobagus
- Hadiah Pernikahan Terindah - Ibunu Watiniyah & Ummu Ali - Kaysa Media
0 Response to "Buku Yang Saya Baca Tahun 2019"
Posting Komentar