Boss vs leader? |
Gambar di atas sempat viral di berbagai sosial media, udah pernah liat kan?
Gambar ini menurut saya tidak adil, seakan akan tipe LEADER lebih baik daripada tipe BOSS. Ditambah opini di socmed hampir semuanya menganggap bahwa harus punya pemimpin yang LEADER daripada yang BOSS.
Padahal sebenarnya pemimpin itu ada kalanya menjadi BOSS dan ada kalanya menjadi LEADER.
Sekarang bayangkan kalau Presiden blusukan dan bantu beresin banjir di lapangan? urusan negara banyak men, masa harus ikut terjun teknis
Trus bayangkan juga misalkan kapten sepak bola malah duduk duduk di pinggir lapangan bukannya ikut main bola? ini membuat timnya kesusahan pasti
Tipe LEADER tidak sepenuhnya bagus, karena jika setiap leader terjun ke tataran teknis seperti gambar di atas, siapa yang ngurus tataran strategis? kalau pemimpinnya udah cape duluan ngurusin remeh remeh kecil teknis, bagaimana dia bisa memikirkan proyek jangka panjang? Pemimpin itu harus bisa memimpin dari segala aspek, dan memiliki sudut pandang terluas dibandingkan yang dimpimpinnya, makannya jika pemimpin memfokuskan hanya ke 1 misi, misi-misi yang lain bisa terbengkalai, organisasi bisa hancur.
Tipe BOSS juga sepenuhnya tidak bagus. Meski bisa mengurusi semua hal di organisasi dari ranah strategis dengan "bird eyes view", tapi tipe boss ini terkadang dipandang negatif oleh timnya karena tidak mencontohkan untuk mengerakan misi dengan benar, bahkan banyak juga sampai dipandang "omong doang", karena memang tipe BOSS itu tidak turun ke bawah untuk mengerjakan teknis.
Kalau saya pribadi, jujur saja saya lebih suka tipe BOSS. Menurut saya tipe boss ini sangat cocok untuk semua organisasi yang ingin berkembang dengan cepat! Dengan catatan si BOSS haruslah orang yang banyak pengalaman, orang yang paling pintar, dan orang yang paling faham visi organisasi tersebut.
Dalam bernegara saya lebih suka sistem monarki ketimbang demokratis seperti Indonesia sekarang. Demokratis itu artinya professor dan maling memiliki suara yang sama, padahal kualitasnya kan jauh berbeda ya ga? Saya lebih suka dipimpin oleh raja yang zalim daripada oleh presiden yang zalim, karena kalau raja yang zalim, dosa akan ditanggung oleh pemimpin, kalau presiden yang zalim? semua rakyat bisa kena hisab oleh Allah, kan rakyat yang milih.
Saya lebih suka melihat bisnis dengan organisasi yang diktator, ketimbang yang banyak diskusi. Ini khususnya untuk level UMKM loh ya. Kalau udah level perusahaan besar mungkin berbeda. Di level UMKM jika ingin tumbuh cepat, ya harus membuat keputusan tepat dan cepat, sekarang bayangkan seorang FOUNDER suatu bisnis jika harus mengumpulkan seluruh karyawannya untuk mengeluarkan suatu keputusan? padahal seoarng FOUNDER saya yakin selalu berusaha mengeluarkan keputusan untuk kebaikan bersama, bukan untuk kebaikannya sendiri.
Bayangkan juga jika seorang FOUNDER suatu bisnis ikut dalam melakukan pengiriman barang? menjadi pramusaji? jelas ini ngabisin waktu sang FOUNDER, padahal banyak sekali yang harus dia pikirkan.
Jadi kesimpulannya menurut saya, jadilah orang pintar dan dekat dengan Allah, jika sudah demikian tidak mengapa anda menjadi pemimpin tipe BOSS. Dan jika adalah orang yang dipimpin, cek saja apakah pmimpin anda itu pintar dan shaleh? jika iya, ikhlaskanlah dia menjadi pemimpin tipe BOSS.
Baca juga: Mengambil keputusan sendiri = diktator?
0 Response to "Boss vs Leader? Teori ngaco"
Posting Komentar