Kutu Buku

Istilah kutu buku itu kesannya jelek ya.. Padahal sekarang saya menyesal kenapa ga dari dulu jadi kutu buku. Saya berani mendeklarasikan diri, saat ini saya adalah kutu buku. Sudah berjalan setengah tahun, saya melahap 100 halaman buku per hari, kurang lebih menghabiskan waktu 2 jam per hari.

Awalnya saya random aja beli buku, dateng ke Gramedia, cari cari buku tanpa preferensi yang jelas. Hanya berbekal yang penting menunjang iman agama saya, bisnis dan kepemimpinan. Makannya saya banyak sekali beli buku sirah (sejarah Islam), self help, bisnis, leadership dan seterusnya...

Baru belakangan saya nemu list 100 buku terbaik versi Amazon, bisa anda cek di sini: https://www.amazon.com/100-Leadership-Success-Books-to-Read-in-a-Lifetime/b?ie=UTF8&node=14027821011

ada tulisan "in a lifetime" ! saya merasa tertantang sekali untuk membaca seluruh buku yang dicantumkan disitu. Tertulis ada 100 buku, tapi saya hitung cuma 80 tuh. apa error kali ya webnya Amazon?

Dari seluruh daftar tersebut, ternyata saya sudah baca 7! wah bangga juga, pilihan saya  ada yang nyangkut di pilihannya Amazon. hehe.. 7 buku itu adalah:

1. Freakonomics
2. Man's Search for Meaning
3. Good to Great
4. Outliers
5. Start with Why
6. The 4-hour Workweek
7. 7th Habit of Effective People

dari ketujuh buku di atas, 6 nya udah saya review di blog ini, silahkan klik link di atas ya kalau mau baca. Kecuali yang 7th Habit of Effective People, entah kenapa ya saya melewatkan review buku ini. Padahal buku ini bagus banget, bahkan pernah jadi bacaan wajib buat mahasiswa ITB yang baru masuk.

7 buku di atas memang bagus bagus semua, yang jelek hanyalah translasinya saja, oleh karenanya sekarang saya lebih prefer yang versi asli.

Balik lagi ke daftar 100 buku nya Amazon tersebut, ternyata ga mudah menemukannya untuk dibeli. Saya cek di Tokopedia & Shopee, tidak semuanya ada. Sebenernya ada alternatif, beli langsung ke website Amazon nya versi cetak, atau beli versi e-book-nya..

Sayangnya.... versi e-book kok mahal sekali. Saya masih belum terlalu nyaman baca buku di gadget, ditambah harganya pun lebih mahal daripada yang cetak! Mungkin dalam beberapa tahun ke depan versi e-book baru bisa lebih murah, sekarang kenapa lebih mahal? mungkin karena khawatir menyaingi buku buku yang sudah dicetak.

Daftar buku terbaik versi Amazon

Saya sudah print seluruh daftar buku Amazon tersebut, dan sangat excited sekali ketika saya sudah menceklis seluruhnya yang artinya saya sudah baca semuanya. Dan saya berencana nanti seluruh buku tersebut akan disatukan dalam satu wadah, dan jadi warisan paling berharga untuk anak saya. Anak saya wajib baca buku saya tersebut.

Hanya kurangnya, list buku itu ga ada buku tentang Islam. Padahal ini penting buat saya menjaga keimanan saya. Jadi dalam misi menyelesaikan 80 buku di atas, akan diselingi dengan buku buku islami.

Saya jadi ga sabar untuk memention postingan ini ketika saya berhasil menyelesaikan seluruh buku di atas. setaun lagi? 2 taun lagi? kita lihat saja nanti

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter