Review Buku: Self Disruption - Rhenald Kasali

 Ini buku ke-3 dari om Prof. Rhenald Kasali yang saya baca.

Ada sedikit perbedaan dari cover bukunya, sebelumnya penerbit Gramedia, tapi skg penerbitnya Mizan. Ada apa ya kok pindah? jadi penasaran, ga penting sih. hehe

ok skip.

Buku ini bagus, tapi tidak sebagus 2 buku sebelumnya yang saya baca.

Self Disruption - Rhenald Kasali

Banyak kisah dan materi yang berulang dari buku buku sebelumnya, dan yang paling banyak sih berulang dari materi di buku itu sendiri. Jadi ngebahas suatu masalah di bab 1 keluar, di bab selanjutnya keluar. Dengan redaksi yang hampir mirip mirip. Mungkin seperitnya buku ini adalah kumpulan kumpulan kliping dari tulisan om Rhenald ini. gatau juga.

Yang paling OK dari buku Indonesia berkualitas adalah gaya bahasa. Luwes, enak dibaca, jadinya cepet bacanya juga. Biasanya saya menghabiskan waktu 1.5 jam untuk 100 halaman, buku ini cuma 1 jam untuk 100 halaman. 

Beda kalau buku pegangan kuliah ya, duh bahasanya itu loh belibet dan kaku kaku. Apalagi buku terjemahan, bahasanya sering ga pas, bikin ambigu.

Sebenernya inti dari buku ini adalah nyeritain perusahaan Adaro Energi yang bisa bertahan ketika dipukul oleh turunnya harga batu bara. Dan bagaimana bisa bertahan? intinya mereka mencoba menguasai supply chain mereka, sehingga proses bisnis jadi efisien.

Saya ga tau apakah Om Rhenald ada kepentingan tertentu dengan Adaro ini, tapi pembahasan di bukunya ini seperti tidak adil, tidak ada pembanding dari Adaro Energi, dan seakan akan Adaro ini adalah perusahaan terbaik di Indonesia. Jika memang demikian, kenapa harga sahamnya segitu gitu aja? 

atau dengan buku ini mungkin saja bisa menggenjot saham dari Adaro (ADRO)? ah ga juga tuh. buku ini terbit tahun 2018,barusan cek harga sahama ADRO masih segitu gitu aja.

Wallahualam..

Terlepas ada "sesuatu" atau tidak, tetep saja om Prof Rhenald Kasali ini keren banget. Dan bukunya ini bisa diambil beberapa faedahnya, dan ini cocok banget buat anda pegiat bisnis. Kalau karyawan, mahasiswa, PNS, rasanya kurang pas baca buku ini.

Ini beberapa faedah yang bisa saya ambil dari buku ini:

• buatlah masalah rumit menjadi simple, dan masalah yang simple tetep simple
• tomorrow is today! bukan sekedar berubah, tapi berubah terus dan terus
• Dont blame the people, but blama the process.
• Words are just words... unless you live by them. You have to walk the talk.
• 4 tipe benchmarking perusahaan
• internal benchmarking
• competitive benchmarking
• industry benchmarking
• best-in-class benchmarking
• Kemampuan memilih orang yang tepat adalah salah satu kunci sukses perusahaan
• Turn-over rate karyawan Adaro adalah 2.5%, ini termasuk terbaik.
• Ketika bisnis sudah mencapai titik mature, peluang yang masih terbuka ya tinggal dua, yaitu: meningkatkan efisiensi dan menggenjot produktivitas

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter