Cerita sedikit, jadi saya habis baca buku yang ini: https://www.garoblogz.com/2020/09/review-buku-dermawan-wibisono.html
Karena 1 komunitas dengan si penulis, saya langsung aja japri si penulis utk ngucapin terima kasih, dan alhamdulillahnya dibales:
Email pak Dermawan Wibisono |
lalu direkomendasikan untuk nyari buku dengan pengarang Wawan Dhewanto, masih 1 almamater juga. Lalu karena saya lagi berhemat, saya cus cari buku karangan beliau ini di Perpustakaan Cimahi.
Ketemu deh buku ini.
Buku Manajemen Inovasi - Wawan Dhewanto |
Setelah dipinjam...
duh saya kecewa sekali dengan isi buku ini..
Seperti baca peraturan pemerintah, berbelit belit, kata katanya kaku, muter muter, kalimat ga efektif.. Pusing saya baca buku ini, ga ada yang nyangkut. Sayang sekali, rekomendasi penulis bagus, tapi gini hasilnya. ini beberapa contohnya:
contoh kalimat tidak efektif (1) |
yang saya lingkari biru itu adalah contoh kalimat tidak efektif.. coba deh baca sendiri.. padahal 1 paragraf itu bisa disingkat menjadi........
lalu ini contoh selanjutnya:
contoh kalimat tidak efektif (2) |
Kata berbelit belit,, yang saya lingkari biru itu, sebenernya cuma mau bilang
Judulnya keren, tapi isinya.. mengecewakam sekali..
Terkesan tim penulis ingin memperpanjang isi, jadinya katanya diputer-puter.. duh padahal tebal atau panjangnya suatu isi konten tidak menggambarkan kualitas konten.
Saya jadi teringat waktu saya MBA di ITB dulu, banyak rekan rekan ngumpulin tugas belasan halaman! sedangkan saya cuma 1 halaman, itu pun setengahnya ilustrasi coretan tangan.. Mereka berpikir makin tebal tugas artinya semakin baik... duh.....
Nah melihat buku ini, sepertinya co-penulis adalah mahasiswanya Pa Wawan Dhewanto. Sepertinya mereka itu mahasiswa MBA ITB juga.. jangan jangan budaya "panjang itu baik" memang sudah mengakar di MBA ITB? semoga saja tidak.
yang jelas saya sangat TIDAK MEREKOMENDASIKAN buku ini.
0 Response to "Review Buku: Manajemen Inovasi - Wawan Dhewanto dkk"
Posting Komentar