Saya lagi baca bukunya #MO - Rhenald Kasali, diceritakan tentang gerakan SAVE ORANG UTAN dan menentang perkembangan Industri Kelapa Sawit. Pilih mana, save Orangutan (binatang langka) atau save manusia (ekonomi Kelapa Sawit?)
melestarikan binatang langka? |
Ya tentu lebih penting manusianya dong! Berapa juta orang yang menggantungkan hidupnya ke industri Kelapa Sawit. Kalau Orangutan? ekstrimnya lebih baik Orangutan punah jika ternyata menghambat pertumbuhan industri Kelapa Sawit.
Itu contoh ekstrim ya. Anda boleh sepakat atau tidak. Cuman praktekknya tentu ada jalan tengah, Kelapa Sawit jalan, Orangutan juga terlestarikan.
Contoh lain binatang Komodo. Jika saja ternyata di Pulau Komodo ada tambang emas yang begitu besar bagaimana? ya lebih baik relokasi si Komodo (berpotensi punah) dan pemerintah lanjut garap pulau Komodo jadi tambang emas dong.
Soal plastik juga sama. Saya cenderung mendukung penggunaan plastik sebanyak banyak asalkan menggerakkan roda ekonomi. Lebih baik menunggu teknologi untuk bisa dekomposisi plastik yang lebih baik ketimbang mengurangi penggunaan plastik. Tapi penggunaan dengan sewajarnya ya, bukan boros, tapi efektif..
Ya saya memang tidak "cinta" lingkungan.
Sejatinya lingkungan itu diciptakan untuk manusia, agar hidup lebih sejahtera. Dan manusia tidak boleh membuat kerusakan di muka bumi. Kerusakan jangan diartikan dengan tidak eksplorasi, tapi memanfaatkan dengan sewajarnya untuk kepentingan bersama.
Lucu aja kalau kita semua bilang save binatang ini, save binatang itu, tapi manusianya tidak "save". Harus ditinjau dari sisi ekonomi dulu, berapa banyak orang yang menggantungkan hidup di sektor tersebut. dampaknya apa..
Coba saya tanya, emang kalau binatang langka itu lestari terus, apa gunanya sih? Ada berapa banyak binatang yang sudah punah dan membuat bumi / hidup kita jadi melarat?
Jangan jangan dengan adanya kepunahan suatu spesies justru memberikan kehidupan yang lebih baik untuk manusia? jadinya ini namanya pengorbanan.
Oya saya jadi teringat soal doger monyet yang di lampu merah itu loh. Saya sih setuju banget abang doger monyet "abuse" si monyet, tapi tentu dengan cara yang wajar ya. Mereka melatih monyet untuk suatu pertunjukkan itu lebih baik daripada cuma minta minta di pinggir jalan! sekarang ada beberapa gerakan yang "SAVE MONYET" waduh, kalau monyetnya ga boleh tampil jadi doger monyetnya lu mau nanggung kehidupan abang abangnya?
Menurut saya orang Indonesaia produktif jangan lah ikut2an PRO LINGKUNGAN yang berlebihan, kita ini negara berkembang, butuh kemajuan supaya hidup lebih sejahtera, kesehatan murah, pendidikan kualitas baik dan lain sebagainya. Hampir semua negara maju sudah "ngerusak" banyak sumber daya alam dibandingkan kita. Lebih baik menuntut lebih ke negara maju untuk menemukan teknologi membuat lingkungan lebih baik, daripada kita berhemat terhadap explorasi lingkungan negeri kita.
Duh maaf jadi terbawa emosi deh nulis ini.
Anda sangat boleh untuk berbeda pendapat dengan saya ya. dan saya jelas belum tentu benar.
0 Response to "Melestarikan Binatang Langka?"
Posting Komentar