Tips Sukses Jangka Panjang

Mau apapun bisnis anda, jualan apapun, REPEAT ORDER adalah KUNCI sukses jangka panjang.

baca dulu: https://www.garoblogz.com/2020/05/tingkat-repeat-order-jualan-baju.html

repeat order

Kenapa?

Repeat order = pelanggan puas

Coba refleksi ke diri sendiri, kapan anda membeli suatu barang di toko yang sama untuk ke 2x atau lebih? ya! karena anda puas kan? karena anda suka dengan barangnya. Mungkin juga anda suka juga dengan tokonya. Apapun parameter anda, entah karena harga, entah karena pelayanan, entah karena jarak, intinya anda puas!

Kita bisnis kan untuk mencapai kepuasan pelanggan, alias bahasa kerennya itu customer satisfaction. Kalau pelanggan puas, omset naik, profit juga naik dong...

Simplenya gini, semakin banyak pelanggan anda puas, semakin baik bisnis anda kan? itu karena semakin banyak pelanggan puas, semakin banyak order dari pelanggan yang sama...

Jadi kalau mau naikkin repeat order, ya puaskan sebanyak banyaknya pelanggan. Teori sih simple, tapi prakteknyua? hehe

Marketing lebih murah

Udah banyak banget teori yang bilang kalau misalkan memasarkan produk kita ke pelanggan lama itu lebih mudah ketimbang ke pelanggan baru. Setaun lalu saya ga percaya ini, tapi pelan pelan saya praktekkan. dan terbukti benar!

Bisnis saya kan jualan gamis anak, awalnya saya mikir siapa sih yang mau beliin anaknya gamis terus menerus? owh saya salah besar! ternyata banyak! dan ternyata saya ga bisa menutupi diri dengan menganggap si pelanggan hanya membelikan gami untuk anaknya, pelanggan juga bisa beliin gamis anak untuk sodaranya!

Serius, emang memasarkan ke pelanggan lama itu lebih "gampang" dan lebih "murah". katanya sih biayanya seperempat nya daripada ngiklan ke pelanggan baru. Saya belum membuktikan ini sih, tapi emang beneran lebih murah.

Makannya penting sekali menyimpan data pelanggan, Nama, No HP, alamat --> ini udah standar. Bagus kalau sampai dapat email / FB / IG-nya

hati hati dengan bisnis dropship

Inilah mengapa bisnis dropship itu jarang ada yang bertahan lama. Karena saya yakin tingkat repeat ordernya rendah. Yang nge-dropship tentu ngasih harga lebih mahal kan daripada suppliernya? lambat laun si pelanggan bisa tau tuh supplier anda, makannya tinggal tunggu waktu aja pelanggan pindah belanja ke supplier anda.

Saran saya, jika bisnis dropshiper ini bagusnya hanya untuk memulai. Ketika anda sudah bisa berjualan dengan stabil, sudah faham marketing, sudah mengerti pembukuan dan aspek aspek lainnya, mulailah berpikir untuk produksi sendir atau jadi reseller.

Cuman masalahnya....

Merekap data pelanggan itu ga semudah yang dikira loh. Data pelanggan saya ada sekitar 140rb++, ini ngolahnya ga gampang. Butuh komputansi tingkat tinggi, dan butuh skill Excel yang mumpuni. Alhamdulillahnya saya merasa Excel saya jago, karena S1 saya teknik. Baca juga: https://www.garoblogz.com/2020/01/pentingnya-belajar-statistik-untuk.html

Masalah selanjutnya, jika anda sudah punya database pelanggan, mau diapakan? mau dikontak satu per satu? duh repot banget. Nah ini perlu skill marketing yang agak tinggi melalui Facebook Ads dan Google Ads. jadi ngiklan di FB atau Google itu kita bisa nargetin pelanggan kita berdasarkan nomor HP. Caranya gimana? duh ini kompleks, mungkin suatu saat saya tulis deh..

==

sekian, semoga bermanfaat.

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter