Tips Optimis

Ribuan mungkin jutaan teori tentang optimis. Saya yakin 99% dari sekian banyak teori tentang optimis, menyebutkan bahwa optmisi itu penting, dan salah satu kunci sukses kehidupan.

Berikut tips tentang bagaimana bersikap optimis, dari pengalaman saya pribadi

1. Optimis itu pilihan

yes. optimisi itu pilihan. Ketika kita dihadapkan suatu masalah kehidupan, kita hanya punya 2 pilihan menyikapinya yaitu optimis atau pesimis. Lalu kenapa harus milih pesimis?

Dengan milih pesimis anda sudah kalau 1-0 di awal. Kalau nanti ternyata masalah tersebut memang gagal diselesaikan, jadinya anda kalah 2-0, rugi kan?

bayangin kalau di awal anda sudah memilih untuk optimis. anda sudah menang 0-1, dan jika di ujugnnya anda "kalah" karena masalahnya gagal terpecahkan, artinya anda seri 1-1.

Pilih mana kalau 2-0 atau seri 1-1?

Saya sih milih 1-1 seri, ketimbang kalah. Pilihan ada di tangan anda.

2. Semua orang di dunia ini pernah gagal

Ga ada 1 orang pun di dunia ini yang selalu berhasil, bahkan Nabi Muhammad SAW pun pernah gagal, kalau di perang Uhud. Qodarallah memang seperti itu kejadiannya..

Ada quotes super duper terkenal yang katanya sih dari Thomas Alfa Edison, doi bilang bukannya dia menemukan 1x berhasil utk mendapatkan lampu pijar, tapi butuh 1000x kegagalan. (silahkan verifikasi sendiri soal ini dengan Googling ya)

Ya pada intinya... Semua orang pernah gagal, dan semua orang memaklumi akan hal ini.

Jadi jika anda takut gagal sehingga pesimis, hey man! gagal mah wajar, gagal lah sekarang, supaya kedepannya bisa berhasil.

Terus belajar.... Hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin. baca juga: https://www.garoblogz.com/2020/07/fall-forward.html

3. Bekali diri dengan ilmu

Orang pesimis itu kebanyakan karena ga tau ilmunya akan suatu masalah.

Coba bayangkan anda berkendara motor untuk pergi ke warung/minimarket.

Apakah anda akan pesimis jatoh kecelekaan kalau nanti akan berangkat? tentu tidak kan!

Ya karena anda sudah biasa naik motor, anda sudah punya ilmu untuk naik motor.

Ilmunya ada, sudah terbiasa, maka ga mungkin pesimis.

Itu contoh sederhana ya. Aslinya dalam hidup semuanya kompleks, masalah pekerjaan, masalah bisnis, maslaah keluarga dan masih banyak lagi.

Bekali diri anda dengan ilmu, niscaya akan meningkatkan rasa optimis anda.

Ilmunya dari mana? klasik... BACA BUKU! baca juga: https://www.garoblogz.com/2019/12/tips-konsisten-baca-buku.html

4. Breakdown masalah dengan mencatat

orang bilang, perencanaan adalahnya menyeselaikan 50% masalah. yes ini bener banget.

Sudah sejak lama saya selalu memecahkan masalah hidup saya dengan mencatat! mencatat apa?

pertama catat dulu semua yang terlintas dalam otak akan masalah tersebut, biasnya saya menggunakan mindmap. baca: https://www.garoblogz.com/2020/11/review-software-mindmap.html

setelah mindmap sudah ada, mulai deh dirapihin. Mana yang alternatif solusi, mana yang sumber masalah, mana yang harus dilakukan. Lalu lengkapi sehingga berubah menjadi rencana menyelesaikan masalah.

lalu kalau sudah terpetakan, breakdown pekerjaan pekerjaan untuk menyesaikan masalah tersebut. Pecah menjadi hal hal teknis kecil yang harus dilakukan, bagus kalau sampai menentukan jadwal kapan mengerjakan hal itu.

Nah catatan breakdown dan rencana sudah selesai, tinggal ekseskusi deh..

SAYA JAMIN 100%, sikap anda menghadapi masalah tersebut akan jauh berbeda rasanya ketimbang awal masalah tersebut datang kepada anda.

==

Terakhir tentu dekatkan diri kepada Allah Azza wa Jalla, perbaiki kualitas ibadah dan perbanyak berdoa.

Selamat praktek. semoga bermanfaat.

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter