Komunikasi utama semua pekerjaan saya (bisnis / project) dilakukan via Whatsapp Group atau WAG. anda juga gitu kan? atau mungkin anda pakai Telegram? pakai Google Chat? sama aja sebenernya..
Kalau di Bajuyuli, seluruh karyawan untuk membahas pekerjaan wajib komunikasinya via WAG.. saya betul2 mewajibkan ini, sempat beberapa kali saya marah karena masih saja ada yang komunikasi di luar WAG, bahkan sampai ada bikin WAG sendiri di luar WAG kantor. hadoh..
Kenapa sih harus melalui WAG? ini alasannya..
kenapa harus japri / WAPRI?
kenapa ga disampaikan saja melalui WAG? kenapa harus japrian? berarti ada sesuatu kan.. bedanya Japri dan WAG adalah jumlah orangnya.. Kalau ada pekerjaan yang disampaikan melalui japri, berarti hanya 2 orang yang tau.. Atau sengaja pengen hanya 2 orang yang tau.. kenapa?? kalau ga ada masalah apa2 harusnya melalui WAG ga masalah dong? toh pekerjaan bersama..
Ada salah satu project yang sedang kami bangun (saya bukan pimpinannya), isinya adalah tim inti kami dengan pihak external (klien dan parnter).. saya mendeklarasikan diri, hanya menjawab WA via GRUP.. TIDAK TERIMA via JAPRI. hasilnya apa? via japri ga ada, via WAG jg ga ada. hahah.. aneh... ini tanda bahwa komunikasi ga lancar.. Belakangan saya baru tau bahwa komunikasinya justru lancarnya antara pimpinan saya dengan pimpinan partner, via JAPRI.. jadi tau2 ada keputusan aja di internal kami untuk melakukan apa..
lantas apa gunannya dibikin WAG dengan klien/partner? aneh2 aja deh.
kasus nyata lagi, yang memang terjadi di karyawan saya. Mereka itu men-japri antara 1 dan lainnya soal pekerjaan, karena takut saya ketahui, takut manajernya ketahui.. Kenapa harus takut coba? berarti ada sesuatu yang disembunyikan dong? ketika saya tanya to the point, jawabannya biasanya mengarah ke: TAKUT SALAH.
Orang yang mentalnya udah TAKUT SALAH, ini hanya burdern buat perusahaan. percaya deh.. Kesalahan itu ga mungkin terhindarkan. Tapi kalau menutupi kesalahan, itu tinggal tunggu waktu masalahnya jadi meledak.
Dan orang yang TAKUT SALAH, karena biasanya dia sudah menyembunyikan masalah masalah lain sebelumnya..
ya begitulah..
Transparansi
transparansi penting.. kalau di WAG, semua orang tau. Semua tau masalahnya apa. Semua orang bisa belajar tentang kesalahan tersebut. Semua orang bisa memberikan solusi. ini namanya kerja sama.
Kerja sama ga akan terjadi tanpa transparansi, tanpa pemberitahuan informsai yang jelas.
Di zaman sekarang, orang2 dengan mudah upload di sosmed tentang kehidupan pribadi...
makannya aneh sekali, kalau soal pekerjana malah "takut" untuk di-"transparansi"-kan. padahal konteksnya jelas, tentang pekerjaan. dan subjeknya pun jelas, rekan kerja.
Kasus yang sering sayu alami akibat buruknya transparansi adalah DOUBLE HANDLING!
misal... anda dan rekan rapat dengan bos anda, ber-3. Lalu kalian berdua disuruh membeli sesuatu untuk keperluan project. Dengan inisitatif, anda menyruh orang untuk beli ke Glodok (misal). Eh setelah rapat lagi, ternyata teman anda juga beli! terjadilah 2 barang dibeli. Mubazir, DOUBLE HANDLING.
faham ya?
Memisahkan kehidupan pribadi dan pekerjaan
Ini penting. Pisahkan mana saja yang merupakan pekerjaan, mana yang merupakan pribadi.
Pekerjaan ya komunikasinya via WAG. Pribadi ya via JAPRI. simple toh? hidup jadi lebih terstruktur. serius.
0 Response to "Anti Japri"
Posting Komentar