Saya baru "sadar" bahwa memantau kompetitor itu penting, baru 2 taun ke belakang. Asalnya ga mikirin kompetitor, yang penting jualan aja.. Optimasi toko sendiri, tapi ga liat kompetitor.
Tapi saya juga sempat "ngaco", karena terlalu serius memantau kompetitor.. mungkin terjadi setaun ke belakang.. Saking seriusnya hampir setiap gerak-gerik kompetitor saya perhatikan, data-data-nya yang bersifat umum saya record, daannn seterusnya.. Jadinya malah stress, karena ga berhasil menduplikasi kesuksesan si kompetitor ke bisnis sendiri. Khususnya soal pertambahan followers IG.
Nah sekarang saya lebih "santai" dalam memantau kompetitor, paling cuma seminggu sekali aja saya cek. Yang paling utama menurut saya adalah posisi kita terhadap kompetitor.
Bayangkan gini.. Jika seandaiakan anda tau bahwa 3 kompetitor anda penjualannya naik, tapi penjualan anda turun, berarti ada yang salah dong? segera evaluasi..
Berlaku sebaliknya, jika seandaikan anda tau bahwa 3 kompetitor anda penjualannya pada turun, tapi anda naik sendiri. Segera cari tau apa yang membuat anda "naik" sendiri, duplikasi cara2 tersebut, dengan harapan bisa terus menerus naik.
nangkep ya?
Ada banyak macem cara untuk memantau kompetitor, Googling aja. Saran saya sih ga usah pakai tools2 kaya gitu.. Eh kalau gratis gpp, kalau bayar mending jangan.. Karena sebenernya tanpa tools seperti itu bisa kita lakukan kok.. Tapi ya manual input 1-1.
Maksudnya gini.. kalau mau pantau pertumbuhan followers IG kompetitor kita, kita tinggal cek aja dari hari ke hari berapa followers mereka, tiap hari catet di Google Sheet. ketemu tuh grafiknya, jadi ketahuan berapa pertumbuhan followers mereka..
Nah kalau untuk mantau omset Shopee suatu toko, ini caranya.. Saya akan mencontohkan dengan toko saya sendiri.
1. Prinsipnya adalah mengetahui jumlah order per hari dan perkiraan basket size, tinggal dikaliin ketemu omset per bulannya deh
basket size = nominal omset 1 pesanan (1 invoice)
2. Buka halaman toko Shopee versi mobile, lalu cek penilaiannya.
Catat data ini setiap hari, usahakan di jam yang kurang lebih sama. yang dicatat adalah angka penilaian di Semua
Setidaknya kalau sudah dapat data 3 hari berturut2, ketemu tuh pertambahan penilaian tiap hari. Ini menggambarkan jumlah order dari toko tersebut.
rata2 pertambahan ulasan toko saya di Shopee itu sekitar 120
3. hitung jumlah order harian toko tersebut
dengan cara: penilaian harian dikalikan dengan 2
kenapa di-kali 2? di data toko saya sih seperti itu, jadi yang kasih ulasan itu hanya 50% dari semua pesanan.
berarti sudah ketemu perkiraan jumlah order harian si toko tersebut.
jadi contoh kasus toko saya ini, jumlah pesanan Shopee per harinya adalah 120 x 2 = 240 pesanan / hari
4. Lanjut memperkirakan basket size rata2.
Buka halaman toko Shopee tersebut, pilih semua produk, lalu urutkan dari yang terlaris. lihat harga dari 4 produk terlaris-nya
5. cari rata2 harga dari 4 produk terlaris tersebut.
dari sini ketemu lah perkiraan basket size-nya. dari contoh gambar di atas:
basket size perkiraan = (25rb + 3rb + 35rb + 7.5rb ) / 4 = ±43rb rupiah per pesanan
6. Hitung perkiraan omset
terkahir tinggal dikaliin deh. untuk contoh kasus ini:
240 pesanan / hari x 43rb rupiah / pesanan = 10,320,000 / hari
jika per bulan, tinggal kaliin 30 = 309,600,000
ketemu deh perkiraan omset toko saya sendiri. dan hasilnya ga meleset jauh dari data sebenarnya.
--
semoga bermanfaat.
Kesimpulan
Shopee adalah salah satu platform e-commerce yang populer di Indonesia. Banyak orang yang mulai membuka toko di Shopee untuk menjual produk mereka secara online. Namun, untuk bisa sukses berjualan di Shopee, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama-tama, sebagai penjual, kita perlu memahami bagaimana cara melihat omset yang kita dapatkan di Shopee. Selain itu, kita juga perlu memahami cara menghitung basket size dan mengecek kompetitor kita di Shopee agar bisa bersaing secara sehat.
Selain itu, sebagai penjual di Shopee, kita juga perlu memahami cara melihat penghasilan kita di platform tersebut. Kita bisa melihat penghasilan jualan kita di Shopee dengan cara yang mudah dan sederhana. Ada beberapa metode yang bisa digunakan untuk melihat penghasilan di Shopee, seperti melihat laporan penjualan dan melihat riwayat transaksi. Selain itu, kita juga perlu memahami bagaimana cara melihat toko kita di Shopee dan mengecek apakah produk kita muncul di hasil pencarian orang yang mencari produk serupa di Shopee. Dengan memahami semua hal tersebut, diharapkan kita bisa meningkatkan penjualan di Shopee dan menjadi penjual yang sukses di platform e-commerce tersebut.
0 Response to "Cara Mengetahui Omset Shopee Orang Lain / Kompetitor"
Posting Komentar