Tempat Strategis Untuk Memulai Bisnis Usaha Zaman Now

Saya kepikiran nulis ini soalnya melihat harga properti yang makin ke sini makin ga masuk akal, udah terlalu overprice. Memang tidak ada keharusan sih untuk membeli properti, dan juga generasi sekarang lebih nyaman dalam sewa daripada punya, lihat GoJek, Grab, Air BnB, GoCar, Oyo, dst... Kita sekarang berada di gaya hidup "minjem" atau "sewa". memang begitulah kenyataannya.

Hal apa yang membuat biaya properti itu naik? yaitu yang nilai ekonomisnya tinggi. Apa itu ekonomis tinggi? yang strategis, yang jika dibikin tempat usaha, disinyalir bisa ngasih omset yang bagus, dst dst..

Masalahnya.. Zaman berubah sangat cepat, apalagi akibat pandemik Covid-19 tahun 2020 ini. Semua upside down, semua berbalik.. Tapi ga semuanya siap menghadapi zaman yang berbalik ini.

Siapa aja yang ga siap? yaitu para tuan tanah. yaitu para pemilik properti. Properti yang dibeli sebelum pandemik adalah tempat strategis, sekarang bukan strategis lagi. Tapi harga propertinya ga turun. Butuh keberuntungan yang tinggi supaya propertinya laku. he he.

Pinggir jalan besar >< dekat padat penduduk

Dulu kriteria properti strategis itu kurang lebih gini... pinggir jalan besar, dekat pusat kota, jalur pulang kantor / pulang sekolah.. Kalau sekarang? hampir berbalik 180 derajat..

Punya bisnis pinggir jalan besar belum tentu bisa profit sekarang ini, apalagi dengan harga sewa / harga beli yang udah overprice. ga akan nutup.. Saya punya teman jualan makanan, bukan buka resto, tapi buka "ghost kitchen", itu bahasa sekarangnya.. Jadi buka kedai makanan, cuman ga nerima dine-in. Dan tempatnya pun kecil sekali, terpencil. Coba tebak orderan makanannya dari mana? yes betul! dari OJOL! dari delivery.. Saya pribadi udah agak males dine-in, dan saya rasa bukan saya saja yang beranggapan seperti itu. Lebih nyaman makan di rumah, bareng keluarga, bisa sambil koloran, ga khawatir kena macet, dan lain sebagainya..

Jadi yang dulu beranggapan pinggir jalan besar adalah strategis, berubah menjadi tempat yang padat penduduk merupakan yang strategis..

Dekat pusat kota >< dekat komplek perumahan

dulu makin dekat pusat kota, artinya makin strategis. Logikanya simple, karena orang orang pergi ke pusat kota. Sekarang? pusat kota sepi! mall sepi.. bank sepi.. restoran sepi.. Orang pada mau diem di rumah aja. Jadi jika anda mau buka usaha dekat pusat kota, mungkin akan sama baiknya dengan dekat dengan komplek perumahan.

Bukan hanya bisnis makanan, tapi bisnis apapun.. Semakin dekat ke customer semakin baik. Orang butuhnya cepet, mau barang ini itu serba cepet. Kalau harus jauh2 ke pusat kota, orang malas. Lebih baik yang deket deket aja.

Ditambah lagi sekolah belum mulai tatap muka, kalaupun nanti sudah mulai tatap muka, saya yakin ga 100%. Setidaknya bimbel bimbel kayanya mempertahankan bimbingan belajar online, karena murah! ga perlu sewa tempat! jadi bisa memberikan harga yang lebih murah ke customer. logis kan?

--

ya begitulah ZAMAN NOW. semua serba berbalik. Sebenernya saya masih kesel dengan para TUAN TANAH / pemilik properti yang jual mahal. Padahal bukan salah dia sih, mungkin dia beli properti tersebut lagi tinggi tinggi-nya, eh zaman sekarang berbalik.

Bisnis saya adalah online shop, ga perlu keramaian. Yang penting akses distribusi barang lancar. Jadi sekarang saya lagi berpikir untuk pindah kontrakan, mungkin cari kontrakan rumah besar di dalam komplek. Atau cari ruko besar di pinggir kota. Harganya mungkin akan jauh lebih murah ketimbang kontrakan saya saat ini.

ya begitulah tulisan curhat ini. kalau ada manfaatnya, alhamdulillah. Kalau ga ada ya gpp..

terima kasih sudah mau baca.

[]

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter