Bingung jualan apa? Kesalahan Pebisnis Pemula #1

Saya cukup sering dikunjungi oleh teman lama atau sodara, minta tips untuk mulai bisnis. Sebagian besar yang dateng ke saya itu, masih bingung mau jualan apa. Dan dari sebagian besar yang dateng, setau saya, kebanyakan ga mulai mulai bisnis-nya.. Macem2 alasannya..

Tapi menurut saya, alasan paling umum adalah karena KELAMAAN RISET PRODUK atau masih bingung mau jualan apa.

Faktanya, lebih susah ngejual produk daripada bikin produk. Makannya saya selalu menyarankan untuk mulai dari reseller, bukan produksi sendiri, bukan bikin sendiri, bukan impor sendiri.

Riset produk Filosofis / kualitatif

Waktu saya MBA dulu, saya diajarkan untuk riset produk yang pakai data2. Melihat pasar, melihat kondisi global lah, melihat kondisi Indonesia lah, melihat kondisi lokal lah, daaaannnnn seterusnya..

Ini teori memang proven, memang terbukti bisa membuat produk yang OK.. Tapiiiii.. Untuk pemula, ini menghabiskan energi, melelahkan capek, apalagi kalau dibarengi dengan kemauan belajar yang rendah. Alhasil cuma pusing doang, ga jualan jualan. fakta di lapangan seperti ini...

Makannya saya suka banget dengan slogan Tokopedia: Mulai aja dulu!

Secara umum kebagi 2 untuk riset produk itu. Ada pull dan push. Pull itu melihat keluar ada peluang apa, lalu mencoba mengambil peluang tersebut. Push itu melihat ke diri kita, kemampuan kita, lalu coba memasarkannya.

Tebang pilih

Daripada pusing2 mikirin mau jualan apa, pusing2 riset ini itu. Saya punya solusi buat anda.. yang prinsipnya adalah jualan TEBANG PILIH.

Alurnya kurang lebih seperti ini:

1. Beli barang untuk dijual, BEBAS, apapun. mau dari supplier di marketplace kek, mau dari sistem keagenan kek, mau dari platform dropship kek. bebas!
2. Ingat, langsung beli.. sedikit aja, 1-2 pcs per artikel produk.
3. Saran saya minimal beli 20 produk untuk mulai jualan. lebih banyak lebih baik, tergantung modal anda.
4. Lakukan photo produk sendiri, pakai jasa orang lain juga boleh. Jangan comot dari orang lain.
5. Mulai jaualan! di fase ini adalah paling susah, anda harus banyak belajar. Sudah banyak sekali tips2nya untuk mulai jualan. Di marketplace kek, di Facebook kek, dan lain sebagainya
6. Saran saya, mulai jualan ke inner circle atau sodara / teman / kantor
7. lakukan tebang pilih! Dari 20 produk yang anda jual itu, urutkan dari yang terlaku ke paling tidak laku. ambil 20% teratas, untuk terus dioptimasi, restock dan mulai jualan barang sejenis.
8. kalau ga ada yang laku gimana? urutkan dari yang paling banyak nanya
9. kalau jualan di Marketplace dan belum ada yang laku gimana? urutkan dari yang paling banyak diklik
10. kalau ga laku laku gimana? kembali ke poin no 5

Gimana apakah bisa dimengerti?

inti dari solusi ini adalah anda BELAJAR JUALAN, bukan belajar produksi, bukan belajar riset. Sesuai fakta yang di atas saya sebutkan, jualan itu lebih susah daripada bikin.

Fakta juga, bahwa pedagang pasar lebih kaya daripada petani kan?

Kelamahan solusi ini adalah anda memang harus ngemodal uang. eh ini kelamahan atau kelebihan? Menurut saya bisnis tanpa modal itu too good to be true, at least kan kita harus ngemodal tenaga & waktu.

semoga bermanfaat.

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter